Kita
tentu sudah menyaksikan dan merasakan ketika kita lahir sebagai manusia
memerlukan bantuan orang lain dan memerlukan lingkungan hidup yang
cocok.
Lama kelamaan kita menjadi dewasa dan tua semakin banyak orang membantu kita atau kita suka membantu orang lain.
Semakin
banyak kita dibantu tentu kita akan merasa senang, begitu juga semakin
kita sering membantu orang lain, orang lain semakin senang pula.
Agar
menjadi amal dan mendapat kenikmatan tersendiri bantu lah orang lain
dengan penuh keikhlasan hanya semata mata mengharapkan dan mencari
ridhla Tuhan.
Ini
kunci hidup yang penting semakin banyak kita berbuat kebaikan dan
semakin banyak orang lain mengenal kita baik dan diakui punya kemampuan
semakin mudah untuk dapat menikmati hidup.
Tanyai lah pada diri kita sendiri berapa jumlah orang yang mengenal kita ini baik dan mengakui punya potensi.
Andaikata
saja ada 100.000 orang saja dari berbagai pelosok dunia mengenal kita
baik dan mengakui kita punya potensi, mau jalan kemana saja insya-Allah
gampang dan nikmat hidup ini.
Coba
bayangkan kalo kita mendapatkan kesan tidak baik dalam jumlah 100.000
orang tentu kita merasakan sempitnya hidup dan tertekan kemana pun kita
pergi.
Semoga
Allah memberikan kesempatan pada kita untuk dapat berbuat kebaikan dan
mendapatkan kesan baik dari pandangan manusia maupun di pandangan Allah
SWT.
Berikut ini kutipan dari Al-quran:
Hai
manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan
seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan
bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang
paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa
diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal. (QS: Al Hujuraat (49) ayat.13)Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas'Arsy untuk mengatur segala urusan. Tiada seorangpun yang akan memberi syafa'at kecuali sesudah ada izin-Nya. (Dzat)
yang demikian itulah Allah, Tuhan kamu, maka sembahlah Dia.
Maka apakah kamu tidak mengambil pelajaran?(QS: Yunus(10) Ayat No: 3)
Manusia itu adalah umat yang satu. (setelah timbul perselisihan), maka Allah mengutus para nabi, sebagai pemberi peringatan, dan Allah menurunkan bersama mereka Kitab yang benar, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang merekaperselisihkan. Tidaklah berselisih tentang Kitab itu melainkan orang yang telah didatangkan kepada mereka Kitab, yaitu setelah datangkepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, karena dengki antara mereka sendiri. Maka Allah memberi petunjuk orang-orang yang berimankepada kebenaran tentang hal yang mereka perselisihkann itu dengan kehendak-Nya. Dan Allah selalu memberi petunjuk orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus.(QS: Al Baqarah(2) Ayat No: 213)
SUMBER:http://sumarna.com/index.php/mengenal-lingkungan.html
0 komentar:
Posting Komentar